gravatar

kecanduan internet menyebabkan defresi

Kemajuan teknologi dan informasi berdampak pada alih teknologi di segala bidang kehidupan manusia. Banyak pekerjaan yang dulu dikelola secara manual kini dikerjakan dengan serba otomatis, elektronis dan terkomputerisasi. Ini juga terjadi pada model sistem informasi modern.Sistem informasi (SI) adalah suatu sistem dalam sebuah organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi manajerial dalam pengambilan keputusan strategis. Perkembangan sistem informasi manajemen telah menyebabkan terjadinya perubahan yang cukup signifikan dalam pola pengambilan keputusan. Peran sistem informasi manajemen berbasis internet maupun intranet menjadi kebutuhan yang penting bagi organisasi dalam hal efektifitas dan efisiensi. Saat segalanya bisa dilakukan secara paperless dengan pemanfaatkan pos kerja yang minimalis, tidak terlalu banyak meja dan stasiun pengolahan data maka kita bisa menyimpulkan disini sudah terjadi pengiritan biaya operasional.

Hasil studi dari Catriona Morrison dan timnya dari University of Leeds, Inggris menemukan, semakin lama menghabiskan waktu berselancar di dunia maya, internet akan semakin memicu perasaan tidak bahagia pada diri seseorang.

Dampak buruk internet pada psikologis tersebut dipengaruhi oleh depresi dan kecanduan internet. Kemungkinan besar disebabkan karena orang-orang yang kecanduan internet umumnya telah menganggap dunia maya menjadi pengganti aktivitas normal mereka sehari-hari. "Internet memainkan peranan besar dalam kehidupan modern. Namun perlu diingat pula berbagai keuntungan yang didapat dari internet tak lepas dari sisi gelap yang menemaninya," kata Morrison seperti dikutip dari Daily Mail, Jumat (5/2/2010).

Dalam studi yang melibatkan 1.319 partisipan ini, peneliti mewawancara orang-orang berusia antara 16 hingga 51 tahun. Mereka diminta menaksir kadar ketergantungan terhadap internet dan depresi yang ditimbulkan. Terdapat kesesuaian yang sangat tinggi antara lama waktu yang dihabiskan untuk berinternet dengan tingkat depresi yang ditimbulkan," kata Morrison.

Rata-rata tingkat depresi mereka diketahui lima kali lebih tinggi dibandingkan mereka yang tidak kecanduan internet. Studi ini juga menemukan, para pecandu internet yang umumnya berusia 21 tahun menghabiskan waktu lebih banyak untuk mengunjungi situs porno, game online dan komunitas online. okezone. Akibat negatif kecanduan internet menyebabkan depresi rasa tidak bahagia buruk bagi kesehatan.

My Playlist